Selamat Datang di GERAI DINAR SIDOARJO

Selamat Datang di GERAI DINAR SIDOARJO


Kami melayani pembelian dan penjualan koin emas dinar dan koin perak dirham untuk wilayah Sidoarjo dan sekitarnya. Kami pun menyediakan berbagai artikel yang berkaitan dengan perkembangan dinar dan dirham, informasi pengguna m-dinar. Kami tidak melakukan jual beli dinar berupa mata uang kertas.

TIPS Menyimpan Emas & Perak

TIPS !!!
1. Simpan di tempat aman semisal brankas, box emas atau kaleng anti karat.
2. Hindari dari Api dan Air serta tempat yang kelembabannya tinggi.
3. Hindari perawatan berlebih seperti mencuci dengan memberi hansanitiser, cukup dengan menggunakan tisu dengan lembut.
4. Jauhkan dari jangkauan anak-anak.
5. Jaga Sertifikat pada Dinar dan Dirham, jangan sampai rusak letakkan pada tempat penyimpanan yang rapi

Pencarian

Senin, 14 Maret 2016

Internal Coporate Startups

Internal Corporate Startups

Jaringan perhotelan besar dunia pasti tidak mengira kalau pasar mereka bisa tersedot oleh lahirnya startup seperti Airbnb yang kini menjadi accommodation leader di dunia. Atau jaringan transportasi global tersedot pasarnya oleh Uber yang juga bermula dari startup. Namun kini korporasi-korporasi global mulai bisa mengantisipasi datangnya pesaing yang tidak disangka-sangka ini, dan bahkan mengubahnya menjadi sumber-sumber non-organic growth mereka. Bagaimana caranya ?

Dalam beberapa tahun terakhir ini raksasa-raksasa dunia seperti GE, IBM, Coke, MasterCard, Cisco, Metlife dan berbagai raksasa lainnya, mulai membiakkan tumbuhnya startups yang berada dalam dinding-dinding korporasi mereka. Selain mengelaborasi sumber pertumbuhan yang tidak terbayangkan sebelumnya, mereka juga menggunakan internal startups untuk melihat potensi ancaman yang tidak terduga.

Internal Corporate Startups, Internal Startups atau Internal Ventures mereka biasa disebut – adalah seperti startups lainnya. Mereka diberi environment ketidak pastian, resiko, learning process, capital struggling  - sama seperti para startup pada umumnya – hanya mereka berada dalam lingkungan perusahaan well established raksasa.


Segala kesusahan dan rintangan yang umumnya dihadapi startups, sepadan dengan potensinya untuk menghasilkan sumber-sumber pertumbuhan baru yang tidak disangka-sangka oleh team yang puas dengan kemapanan.

Internal startups juga menjadi peluang jalur cepat bagi anak-anak muda yang memilih jalur berkarir di perusahaan besar, tetapi ingin menaiki tangga-tangga korporasi secara cepat – namun juga beresiko.

Karena risks and rewards yang berdampingan dengan begitu nyata inilah para startupers bisa lebih menghayati sumber-sumber rezeki yang tidak disangka-sangka asalnya (QS 65:2-3) dan tidak terhitung jumlahnya (QS 3:27).

Sama dengan startups pada umumnya yang bisa meminimize resiko sambil memperbesar peluang sukses dengan perbagai program mentoring, inkubasi, akselerasi dlsb., demikian pula Internal Corporate Startups.

Mentor mereka tidak bisa diperankan oleh perusahaan induknya – karena akan terjebak dalam pola pikir existing korporasi. Lantas siapa seharusnya mentor mereka ?

Mentor terbaik adalah ecosystem startups – dimana budaya startups memang sudah terbangun. Di Indonesia salah satunya adalah Indonesia Startups Center yang ada di Depok, yang dalam usianya tiga tahun ini telah melahirkan sekitar satu lusin startups baik yang gagal maupun yang berhasil.

Justru karena banyaknya yang gagal dan sedikitnya yang berhasil inilah – environment startups begitu terasa di Startup Center. Satu keberhasilan dapat meng-cover seluruh yang gagal, tinggal mengulangi keberhasilan dan belajar dari berbagai kegagalan.

Indonesia Startup Center (ISC) juga belajar langsung dari gurunya para startups dunia, bahkan team inti ISC saat ini masih berkantor di San Francisco bersama 500 Startups dunia. Pengalaman ini akan sangat berharga bagi para startupers negeri ini, baik yang sifatnya independent – maupun bagi korporasi yang ingin membangun Internal Corporate Startups mereka.

Jadi kalau Anda saat ini sedang menjalankan perusahaan raksasa, baik swasta maupun BUMN, atau bahkan non-profit organization – dan Anda ingin memiliki peluang pertumbuhan yang tidak disangka-sangka -  mungkin waktunya Anda untuk mulai merintis startups di lingkungan Anda.

Tidak tahu atau tidak pengalaman bagaimana startups ini harus mulai dari mana dan bagaimananya ? Tidak masalah, karena kini ada Startups Center di Depok lengkap dengan pengalaman lokal namun juga kaya dengan wawasan globalnya.

Kami tentu tidak tahu detil internal usaha Anda, justru ini yang menjadi plus point untuk bisa melihat usaha Anda dari kacamata yang sama sekali berbeda. Seperti ucapan pemenang nobel dunia Muhammad Yunus yang membangun Grameen Bank : “ Saya tidak akan pernah bisa membuat Grameen Bank – bila saya orang bank !”.

Inilah kelebihan para Startupers – mereka melihat sesuatu secara berbeda dari yang sudah ada. Sedangkan Startup Center seperti kami di ISC – Depok, role kami juga bukan mengajari bagaimamana-nya – karena setiap startups adalah unique, dan justru dengan ke-unique-an inilah mereka berpotensi unggul tanpa batas.

Role kami utamanya hanya tiga, yaitu memotivasi, menginspirasi dan men-challenge – selebihnya let the startup do it ! InsyaAllah kita semua bisa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

PERGERAKAN HARGA DINAR EMAS 24 JAM

Mengenal Dinar dan Dirham
Standarisasi berat uang Dinar dan Dirham mengikuti Hadits Rasulullah SAW,”Timbangan adalah timbangan penduduk Makkah, dan takaran adalah takaran penduduk Madinah” (HR. Abu Daud). Pada zaman Khalifah Umar bin Khattab sekitar tahun 642 Masehi bersamaan dengan pencetakan uang Dirham pertama di Kekhalifahan, standar hubungan berat antara uang emas dan perak dibakukan yaitu berat 7 Dinar sama dengan berat 10 Dirham.
Berat 1 Dinar ini sama dengan 1 mitsqal atau kurang lebih setara dengan berat 72 butir gandum ukuran sedang yang dipotong kedua ujungnya . Dari Dinar-Dinar yang tersimpan di musium setelah ditimbang dengan timbangan yang akurat maka di ketahui bahwa timbangan berat uang 1 Dinar Islam yang diterbitkan pada masa Khalifah Abdul Malik bin Marwan adalah 4.25 gram, berat ini sama dengan berat mata uang Byzantium yang disebut Solidos dan mata uang Yunani yang disebut Drachma.
Atas dasar rumusan hubungan berat antara Dinar dan Dirham dan hasil penimbangan Dinar di musium ini, maka dapat pula dihitung berat 1 Dirham adalah 7/10 x 4.25 gram atau sama dengan 2.975 gram .
Standar kadar dan berat inipun tidak hanya di sertifikasi secara nasional oleh Komite Akreditasi Nasional (KAN), tetapi juga oleh lembaga sertifikasi logam mulia internasional yang sangat diakui yaitu London Bullion Market Association(LBMA).
Seperti di awal Islam yang menekankan Dinar dan Dirham pada berat dan kadarnya - bukan pada tulisan atau jumlah/ukuran/bentuk keping - maka berat dan kadar emas untuk Dinar serta berat dan kadar perak untuk Dirham produksi Logam Mulia di Indonesia saat ini memenuhi syarat untuk kita sebut sebagai Dinar dan Dirham Islam zaman sekarang.
Seluruh Dinar dan Dirham yang diperkenalkan & dipasarkan oleh Gerai Dinar adalah produksi langsung dari Logam Mulia - PT. Aneka Tambang, Tbk..
Copas dari Buku "Mengembalikan Kemakmuran Islam dengan Dinar dan Dirham " oleh : Muhaimin Iqbal