Huda.id : Informasi dan Petunjuk
Oleh : Muhaimin Iqbal
Belum sampai satu bulan berlalu ketika saya menulis “Small Data, Big Solution”
dimana didalamnya diungkapan ide untuk membuat search engine berbasis
Al-Qur’an, subhanallah walhamdulillah karena kemudahan yang diberikan
olehNya semata – team yang bekerja siang malam – kini telah berhasil
meng-on-line-kan versi perdananya dari gagasan ini. Meskipun situs
pencari berbasis Al-Qur’an yang kami taruh di huda.id
ini tentu perlu disempurnakan terus menerus, versi perdananya-pun
insyaAllah sudah akan memberi manfaat luas bagi yang memerlukan solusi
apapun dari Al-Qur’an.
Berikut adalah contoh cara penggunaan dan pemanfaatan situs huda.id ini;
Prinsipnya
sama dengan search engine pada umumnya – Anda bisa ketikkan apapun yang
Anda cari di field pencarian kemudian klik gambar kaca pembesar atau
enter.
Anda
bisa memilih tiga bahasa untuk ini yatu Bahasa Indonesia, Inggris dan
Arab. Kalau Anda pilih Auto, maka system ini akan mendeteksi sendiri
bahasa yang Anda gunakan. Kalau dipilih bahasa Arab, maka akan muncul
alat bantu berupa keyboard untuk penulisan bahasa Arab – canggih bukan ?
Karena sangat bisa jadi bahasa yang Anda gunakan belum sepenuhnya match
dengan bahasa Al-Qur’an. Maka dari keyword/s yang Anda cari akan
disaring dan dicari kata-kata yang Ada kesesuaiannya di dalam Al-Qur’an.
Ketika saya mencari “obat penyakit kanker” misalnya, untuk keyword obat dan penyakit muncul
sejumlah kata yang dicari di Al-Qur’an. Untuk kanker tidak detemukan –
karena istilah “kanker” ini memang baru muncul di abad-abad terakhir.
Bukan berarti tidak dijawab oleh Al-Qur’an, tetapi jawabannya sudah
termasuk dalam istilah umum “penyakit” tadi.
Dari
daftar jawaban yang muncul, Anda sekarang tinggal memilih fokus yang
mana ? fokusnya memahami penyakitnya ? atau ingin fokus mencari obatnya ?
Kata-kata
yang disajikan adalah berbagai kata yang terkait “penyakit” dengan
penyebutannya masing-masing di Al-Qur’an (ditunjukkan oleh penggunaan
bahasa arab Al-qur’annya). Demikian pula kata “obat”, disajikan dengan
berbagai pengungkapannya di Al-Qur’an. Disertai juga informasi berapa
banyak kata yang sama diungkapkan di Al-Qur’an.
Maka
saya pilih saja untuk exercise ini dengan klik kata “penyakit” atau
“maradun” yang disebut paling banyak dalam hasil pencarian ini. Ketika
saya klik pilihan ini, berikutnya yang muncul adalah sejumlah kata-kata
lain yang ditampilkan dalam kotak-kotak – yang masing-masing diberi tanda yang warna-warni.
Warna-warna
tersebut adalah untuk mengidentifikasi jenis kata yang digunakan.
Misalnya kata benda digunakan biru, kata kerja ungu, kata keterangan
kuning dan seterusnya.
Untuk
memberikan informasi visual yang insyaAllah akan membantu pemahaman
Anda tentang solusi yang sedang Anda cari, maka tampilan kotak dengan
titik warna-warni tersebut bisa disajikan dengan cara lain yaitu dengan
mengklik menu visualization yang ada di samping kiri. Bila Anda klik
menu bola-bola, maka tampilannya akan berubah seperti berikut.
Atau
Anda ingin informasi yang lebih kawantitif lagi dengan bar chart
misalnya, maka tampilan dari kata-kata yang sama akan menjadi sebagai
berikut.
Dari
tampilan-tampilan tersebut saja, insyaallah Anda sudah akan mendapatkan
insight – solusi apa sebenarnya dari penyakit yang Anda cari tersebut.
Dua kata yang menonjol terkait dengan penyakit adalah kata “hati” yang
sangat banyak muncul sebelum kata penyakit. Dan kata “Allah” yang muncul
sangat banyak sesudah kata penyakit.
Apa
kira-kira maknanya ? Ilmu pengetahuan modern kini baru tahu bahwa
penyakit fisik-pun sebenarnya tidak terlepas dari penyakit atau kondisi
hati kita. Orang yang hatinya penuh dendam,benci, rasa tidak rela dan lain sebaginya – akan mudah sekali terganggu fisiknya.
Kata
“Allah” sebenarnya menunjukkan kunci dari segala pengobatan – hanya
Dialah yang bisa menyembuhkan segala jenis penyakit kita. Maka baru
dengan penyajian visual ini saja sesungguhnya kita sudah tahu kira-kira
jawaban dari yang kita cari.
Tetapi
lebih dari itu, Anda bisa klik di menu related ayah(s) disamping
tampilan utama – maka Anda akan dituntun ke ayat-ayat dari mana
visualisasi grafis kata-kata itu berasal. Bahkan selanjutnya Anda bisa
klik ke judul masing-masing ayat, Anda akan dituntun ke tafsir dari
ayat-ayat yang bersangkutan. Bila Anda terlalu jauh menjelajah dalam
A-Qur'an dan ingin kembali ke titik awal Anda mencari, Anda bisa kembali
melalui menu history yang ada.
Karena
semua jawaban dari pencarian di Huda.id ini hanya berasal dari
Al-Qur’an , dan kalau toh menggunakan tafsir hanya tafsir yang diakui
mayoritas ulama kelurusannya – yaitu tafsir Ibnu Katsir, maka bisa saja
Anda tidak menemukan jawaban dari yang Anda cari.
Kalau
ini yang terjadi siapa atau apanya yang salah ? Keyakinan kita
menyatakan bahwa tidak mungkin Al-Qur’an yang salah. Jadi kemungkinan
terbesarnya adalah apa yang Anda cari yang salah J , lho kok ?
Al-Qur’an adalah jawaban untuk seluruh hal, petunjuk, rahmat dan kabar baik : “…Dan
Kami turunkan kepadamu Al Kitab (Al Qur'an) untuk menjelaskan segala
sesuatu dan petunjuk serta rahmat dan kabar gembira bagi orang-orang
yang berserah diri.” (QS 16:89).
Maka
bila pertanyaan atau apa yang Anda cari tidak ada di Al-Qur’an ini,
Anda bisa cek ulang apakah esensi yang Anda cari adalah termasuk dalam
kategori yang didefinisikan oleh ayat tersebut di atas. Bila Anda tidak
sedang mencari jawaban yang hakiki dari segala persoalan Anda, tidak
sedang mencari petunjuk, rahmat dan kabar baik – maka memang besar
kemungkinan jawabannya tidak ada di sini.
Lantas
bagaimana kedudukan huda.id ini dengan search engine lain seperti
google, yahoo dlsb. apakah akan bersaing dengan mereka ? Huda.id berbeda
dengan search engine apapun yang sudah ada saat ini. Search engine pada
umumnya memberikan hasil pencarian berupa informasi, mesin mereka
memberi jawaban berupa informasi apa saja yang Anda cari.
Karena
sifatnya informasi, tentu ada yang bermanfaat tetapi juga sangat banyak
yang bersifat mudharat. Ada informasi yang benar, sanga banyak pula
informasi yang tidak benar. Kita bisa mencari informasi yang sangat kita
butuhkan misalnya waktu sholat ketika kita sedang bepergian di luar
negeri, lokasi masjid dlsb. Tetapi sumber informasi yang sama bisa
menunjukkan tempat-tempat maksiat yang ada di sekitar kita.
Karena huda.id hanya
mencari yang ada di dalam Al-Qur’an , maka kawalitas hasilnya bukan
sekedar informasi – tetapi petunjuk untuk segala hal yang kita cari,
dari segala sisi sudut pandang Sang Maha Tahu – karena setiap kata atau
kalimat yang muncul dari pencarian Anda adalah berasal dari
ayat-ayatNya.
Sekali
lagi huda.id ini barulah awal implementasi dari sebuah gagasan besar
untuk mengajak umat untuk membiasakan diri dalam berbahasa, berpikir,
mengambil keputusan dan berbuat berdasarkan petunjukNya semata. Maka
penyempurnaan terus menerus insyaAllah akan dilakukan untuk tercapainya
tujuan tersebut.
Sementara
inilah persembahan team kami untuk Ramadhan ini, mohon diri kami akan
berangkat I’tikaf, insyaaalah ketemu lagi habis Iedul Fitri – Taqaballallahu minna wa minkum.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar