Selamat Datang di GERAI DINAR SIDOARJO

Selamat Datang di GERAI DINAR SIDOARJO


Kami melayani pembelian dan penjualan koin emas dinar dan koin perak dirham untuk wilayah Sidoarjo dan sekitarnya. Kami pun menyediakan berbagai artikel yang berkaitan dengan perkembangan dinar dan dirham, informasi pengguna m-dinar. Kami tidak melakukan jual beli dinar berupa mata uang kertas.

TIPS Menyimpan Emas & Perak

TIPS !!!
1. Simpan di tempat aman semisal brankas, box emas atau kaleng anti karat.
2. Hindari dari Api dan Air serta tempat yang kelembabannya tinggi.
3. Hindari perawatan berlebih seperti mencuci dengan memberi hansanitiser, cukup dengan menggunakan tisu dengan lembut.
4. Jauhkan dari jangkauan anak-anak.
5. Jaga Sertifikat pada Dinar dan Dirham, jangan sampai rusak letakkan pada tempat penyimpanan yang rapi

Pencarian

Rabu, 06 Juli 2011

Entrepreneur Yang Mengubah Dunia...



Oleh Muhaimin Iqbal   
Rabu, 06 July 2011 07:46
Empat dasawarsa lalu semasa kecil saya minum air segar dari kendi. Semasa remaja tiga dasawarsa lalu saya menulis surat atau menerima surat (dari calon ibunya anak-anak !) setiap hari. Dua dasawarsa lalu ketika karir mulai menanjak saya mendapatkan fasilitas mobile phone yang segede dan seberat accu mobil. Dalam dasawarsa terakhir ini – hanya dalam waktu kurang lebih separuh generasi – semuanya berubah drastis, saya tidak lagi minum air segar dari kendi, menulis surat dan mengeposkannya setiap hari dan tidak perlu membawa mobile phone seberat accu. Pertanyaannya adalah siapa gerangan yang membawa perubahan ini ?, merekalah para entrepreneur-entrepreneur sukses pada jamannya.


Dengan mudah kini kita dapat minum air segar yang sehat dari air gelas atau botol yang diproduksi oleh berbagai perusahaan. Awalnya tentu diperlukan satu kepeloporan usaha dibidang ini kemudian yang lain menirunya, menurut saya tidak masalah - baik yang menemukannya dari awal maupun yang menirukan kemudian  menyempurnakannya – merekalah para pengusaha yang berjasa dalam memudahkan kita untuk minum air segar ini.

Demikian pula dalam hal berkomunikasi dengan surat, kita tidak perlu lagi cape-cape menulis surat dan mengeposkannya – kemudian berharap-harap cemas akan datangnya pak pos mengantarkan balasasannya sekian hari yang akan datang. Siapa yang berjasa ?, adalah para ilmuwan yang menemukan internet dan email kemudian tentu saja para entrepreneur yang make it available nyaris bagi siapa saja yang memerlukannya di muka bumi.

Di awal 90-an perlu waktu untuk antri dua tahun sebelum rumah saya mendapatkan saluran telepon fix line, kantor yang tidak sabar kemudian membelikan saya mobile phone yang segede dan seberat accu mobil. Ketika dipasang di dalam mobil, harga mobile phone tersebut hampir sama dengan harga mobil dinas saya waktu itu !. Semua itu kelihatan konyol sekarang , karena semuanya telah jauh berubah. Nomor telepon bisa diperoleh dalam bilangan menit dari kios-kios di pinggir jalan, harganya terjangkau oleh seluruh kalangan masyarakat – dan begitu ringannya sehingga mudah masuk saku-saku kita. Siapa yang membawakan perubahan-perubahan ini ?, lagi-lagi adalah para entrepreneur-lah yang melakukannya.

Air dalam kemasan tidak lahir dari keputusan atau kebijakan pemerintah, demikian pula tersedianya e-mail dan mobile phone  bagi seluruh kalangan masyarakat. Karena pemerintah atau negara bukan pelaku dalam memberikan kemudahan hidup ini, lantas apa yang seharusnya dilakukan ?. Memfasilitasinya agar perubahan-perubahan kearah kebaikan yang terjadi dan tidak menghambatnya dengan birokrasi peraturan yang berbelit.

Lantas dimana peluang Anda untuk bisa ikut mengubah dunia kearah yang lebih baik ?, bila Anda bukan tokoh partai politik yang tulus ikhlas ingin memperjuangkan kebaikan bagi umat dan bukan pula para birokrat yang membidangi segala perijinan usaha – maka jadilah entrepreneur yang menghadirkan perubahan.

Bidang kehidupan apalagi yang perlu perubahan ?. Sangat banyak yang masih bisa terus dirubah kearah yang lebih baik, dan ini membutuhkan Anda para (calon) entrepreneur. Sekedar ide, bila Anda bisa melakukan hal-hal dibawah ini misalnya – maka insyaAllah ini akan menjadi pemberat amal kebaikan Anda selama hidup di dunia.

·      Dapatkah Anda memproduksi secara massal tepung-tepung pengganti terigu agar kita tidak lagi mengimpor bahan pangan yang tidak tumbuh di negeri ini ?
·      Dapatkah Anda memproduksi susu segar yang massal dan murah agar kita tidak menjadi pengimpor susu bubuk terbesar dunia ?.
·      Dapatkah Anda menghasilkan system penangkapan ikan yang murah dan efektif sehingga hasil laut kita tidak dijarah orang lain ?.
·      Dapatkah Anda mengolah serat dari hasil tanaman di sekitar kita sehingga kita tidak perlu mengimpor 99.5 % kapas yang dibutuhkan negeri ini ?.
·      Dapatkah Anda menyediakan home office infrastructure package  (system untuk bekerja dari rumah) yang murah sehingga orang tidak perlu membuang waktu berjam-jam hanya untuk pergi –pulang kantor...?
·      Dapakah ?, dapatkah ...?, dapatkah...?.

Di setiap masalah yang ingin Anda atasi, di setiap kesulitan yang ingin Anda mudahkan, disetiap produk yang Anda pandang kurang baik, disetiap layanan yang mengewakan...disanalah peluang Anda, peluang untuk ikut mengubah dunia menjadi lebih baik. InsyaAllah !.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

PERGERAKAN HARGA DINAR EMAS 24 JAM

Mengenal Dinar dan Dirham
Standarisasi berat uang Dinar dan Dirham mengikuti Hadits Rasulullah SAW,”Timbangan adalah timbangan penduduk Makkah, dan takaran adalah takaran penduduk Madinah” (HR. Abu Daud). Pada zaman Khalifah Umar bin Khattab sekitar tahun 642 Masehi bersamaan dengan pencetakan uang Dirham pertama di Kekhalifahan, standar hubungan berat antara uang emas dan perak dibakukan yaitu berat 7 Dinar sama dengan berat 10 Dirham.
Berat 1 Dinar ini sama dengan 1 mitsqal atau kurang lebih setara dengan berat 72 butir gandum ukuran sedang yang dipotong kedua ujungnya . Dari Dinar-Dinar yang tersimpan di musium setelah ditimbang dengan timbangan yang akurat maka di ketahui bahwa timbangan berat uang 1 Dinar Islam yang diterbitkan pada masa Khalifah Abdul Malik bin Marwan adalah 4.25 gram, berat ini sama dengan berat mata uang Byzantium yang disebut Solidos dan mata uang Yunani yang disebut Drachma.
Atas dasar rumusan hubungan berat antara Dinar dan Dirham dan hasil penimbangan Dinar di musium ini, maka dapat pula dihitung berat 1 Dirham adalah 7/10 x 4.25 gram atau sama dengan 2.975 gram .
Standar kadar dan berat inipun tidak hanya di sertifikasi secara nasional oleh Komite Akreditasi Nasional (KAN), tetapi juga oleh lembaga sertifikasi logam mulia internasional yang sangat diakui yaitu London Bullion Market Association(LBMA).
Seperti di awal Islam yang menekankan Dinar dan Dirham pada berat dan kadarnya - bukan pada tulisan atau jumlah/ukuran/bentuk keping - maka berat dan kadar emas untuk Dinar serta berat dan kadar perak untuk Dirham produksi Logam Mulia di Indonesia saat ini memenuhi syarat untuk kita sebut sebagai Dinar dan Dirham Islam zaman sekarang.
Seluruh Dinar dan Dirham yang diperkenalkan & dipasarkan oleh Gerai Dinar adalah produksi langsung dari Logam Mulia - PT. Aneka Tambang, Tbk..
Copas dari Buku "Mengembalikan Kemakmuran Islam dengan Dinar dan Dirham " oleh : Muhaimin Iqbal