Selamat Datang di GERAI DINAR SIDOARJO

Selamat Datang di GERAI DINAR SIDOARJO


Kami melayani pembelian dan penjualan koin emas dinar dan koin perak dirham untuk wilayah Sidoarjo dan sekitarnya. Kami pun menyediakan berbagai artikel yang berkaitan dengan perkembangan dinar dan dirham, informasi pengguna m-dinar. Kami tidak melakukan jual beli dinar berupa mata uang kertas.

TIPS Menyimpan Emas & Perak

TIPS !!!
1. Simpan di tempat aman semisal brankas, box emas atau kaleng anti karat.
2. Hindari dari Api dan Air serta tempat yang kelembabannya tinggi.
3. Hindari perawatan berlebih seperti mencuci dengan memberi hansanitiser, cukup dengan menggunakan tisu dengan lembut.
4. Jauhkan dari jangkauan anak-anak.
5. Jaga Sertifikat pada Dinar dan Dirham, jangan sampai rusak letakkan pada tempat penyimpanan yang rapi

Pencarian

Kamis, 02 Februari 2012

Membangun Usaha Itu Seperti Membangun Kapal Nabi Nuh…





Oleh Muhaimin Iqbal   

Bahwa Al-Qur’an adalah petunjuk bagi manusia lengkap dengan  penjelasannya (QS 2 : 185) dan Al-Qur’an adalah jawaban untuk seluruh permasalahan (QS 16 : 89) , semakin hari semakin nyata bukti kebenarannya manakala kita mau membacanya, memahaminya dan mengamalkannya. Bagi Anda yang sedang merintis usahapun, ada kiat yang unique – yang dapat Anda langsung terapkan – yang berasal dari petunjuk Allah di Al-Qur’an. Petunjuk ini ada pada  kisah kapal Nabi Nuh AS, yang Allah sendiri mengarahkan kita untuk belajar darinya “Dan sesungguhnya telah Kami jadikan kapal itu sebagai pelajaran, maka adakah orang yang mau mengambil pelajaran?” (QS 54:15).



Beberapa  pelajaran tersebut adalah sebagai berikut ;

Buatlah rencana jauh kedepan; tidak ada hujan, tidak ada angin, tidak ada potensi banjir ketika Nabi Nuh AS mulai membuat kapal : “Dan mulailah Nuh membuat bahtera. Dan setiap kali pemimpin kaumnya berjalan melewati Nuh, mereka mengejeknya. Berkatalah Nuh: "Jika kamu mengejek kami, maka sesungguhnya kami (pun) mengejekmu sebagaimana kamu sekalian mengejek (kami)”. (QS 11 : 38).

Jangan hiraukan ejekan orang-orang yang tidak mengerti apa yang Anda lakukan; yakinlah dengan apa yang Anda (akan) lakukanlah : “ Sebelum mereka, telah mendustakan (pula) kaum Nuh maka mereka mendustakan hamba Kami (Nuh) dan mengatakan: "Dia seorang gila dan dia sudah pernah diberi ancaman". (QS 54:9)

Persiapkan team inti Anda, dua kepala lebih baik dari satu kepala, siapkanlah segala sesuatunya secara berpasangan – ada yang menemani berfikir, ada yang memberi  keseimbangan : “Hingga apabila perintah Kami datang dan dapur telah memancarkan air, Kami berfirman: "Muatkanlah ke dalam bahtera itu dari masing-masing binatang sepasang (jantan dan betina), dan keluargamu kecuali orang yang telah terdahulu ketetapan terhadapnya dan (muatkan pula) orang-orang yang beriman." Dan tidak beriman bersama dengan Nuh itu kecuali sedikit.” (QS 11 :40)

Bila ada anggota team Anda yang ‘ngrecokin’ saja, ajak mereka untuk berterus terang – ikut Anda atau tidak : “Dan bacakanlah kepada mereka berita penting tentang Nuh di waktu dia berkata kepada kaumnya: "Hai kaumku, jika terasa berat bagimu tinggal (bersamaku) dan peringatanku (kepadamu) dengan ayat-ayat Allah, maka kepada Allah-lah aku bertawakal, karena itu bulatkanlah keputusanmu dan (kumpulkanlah) sekutu-sekutumu (untuk membinasakanku). Kemudian janganlah keputusanmu itu dirahasiakan, lalu lakukanlah terhadap diriku, dan janganlah kamu memberi tangguh kepadaku.” (QS 10 :71).

Dikala Anda ‘down’ dan merasa lunglai tidak berdaya , jangan mengadu ke siapa-siapa - hanya kepadaNya-lah Anda mohon pertolongan : “ Maka dia mengadu kepada Tuhannya: "bahwasanya aku ini adalah orang yang dikalahkan, oleh sebab itu tolonglah (aku)". (QS 54 :10)

Ajak pula team Anda untuk beriman dan berserah diri hanya kepadaNya : “ (yaitu) sembahlah olehmu Allah, bertakwalah kepada-Nya dan taatlah kepadaku,” (QS 71 :3)

Ketika usaha Anda tidak ada tanda-tanda berhasil malah cenderung nyungsep di death-valley, maka ber-istigfar-lah banyak-banyak “ maka aku katakan kepada mereka: "Mohonlah ampun kepada Tuhanmu, sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun, niscaya Dia akan mengirimkan hujan kepadamu dengan lebat, dan membanyakkan harta dan anak-anakmu, dan mengadakan untukmu kebun-kebun dan mengadakan (pula di dalamnya) untukmu sungai-sungai.” (QS 71 : 10-12)

Ajaklah mitra-mitra usaha Anda untuk taat kepadaNya agar bisa selamat bareng  Anda “Sesungguhnya Kami telah mengutus Nuh kepada kaumnya lalu ia berkata: "Wahai kaumku sembahlah Allah, sekali-kali tak ada Tuhan bagimu selain-Nya." Sesungguhnya (kalau kamu tidak menyembah Allah), aku takut kamu akan ditimpa azab hari yang besar (kiamat).” (QS 7 :59)

Mungkin masih terus akan ada orang yang tidak setuju atau terus mencemooh Anda, itu biasa – Nabi Nuh juga mengalaminya : “Pemuka-pemuka dari kaumnya berkata: "Sesungguhnya kami memandang kamu berada dalam kesesatan yang nyata". (QS 7 :60) “Maka berkatalah pemimpin-pemimpin yang kafir dari kaumnya: "Kami tidak melihat kamu, melainkan (sebagai) seorang manusia (biasa) seperti kami, dan kami tidak melihat orang-orang yang mengikuti kamu melainkan orang-orang yang hina dina di antara kami yang lekas percaya saja, dan kami tidak melihat kamu memiliki sesuatu kelebihan apa pun atas kami, bahkan kami yakin bahwa kamu adalah orang-orang yang dusta". (QS 11 :27)


Anda hanya perlu tetap yakin dengan yang Anda lakukan : “Nuh menjawab: "Hai kaumku, tak ada padaku kesesatan sedikit pun tetapi aku adalah utusan dari Tuhan semesta alam"”. ( QS 7 :61)


Jangan terlalu mengandalkan kepandaian Anda, latar belakang ilmu dan pengalaman Anda, profesionalisme Anda, Andalkanlah petunjuk dan pertolongan Allah. Ingat kapal Titanic yang tenggelam di pelayaran pertamanya dibuat oleh para professional di bidangnya, kapal Nabi Nuh tidak dibuat oleh professional, tetapi dibuat dengan petunjukNya – maka dia selamat bersama seisi dunia  “ Dan buatlah bahtera itu dengan pengawasan dan petunjuk wahyu Kami, dan janganlah kamu bicarakan dengan Aku tentang orang yang lalim itu; sesungguhnya mereka itu akan ditenggelamkan”. (QS 11 :37)

Bila Anda berhasil, ciptakanlah lapangan kerja yang banyak, makmurkanlah masyarakat, dan ajaklah mereka untuk menyebut namaNya “ Dan Nuh berkata: "Naiklah kamu sekalian ke dalamnya dengan menyebut nama Allah di waktu berlayar dan berlabuhnya." Sesungguhnya Tuhanku benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Penyayang”. (QS 11:41)

Insyaallah usaha Anda akan dibimbing dan dilindungi olehNya dari segala mara bahaya “Dan difirmankan: "Hai bumi telanlah airmu, dan hai langit (hujan) berhentilah," Dan air pun disurutkan, perintahpun diselesaikan dan bahtera itu pun berlabuh di atas bukit Judy, ..." (QS 11 : 44)  InsyaAllah…

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

PERGERAKAN HARGA DINAR EMAS 24 JAM

Mengenal Dinar dan Dirham
Standarisasi berat uang Dinar dan Dirham mengikuti Hadits Rasulullah SAW,”Timbangan adalah timbangan penduduk Makkah, dan takaran adalah takaran penduduk Madinah” (HR. Abu Daud). Pada zaman Khalifah Umar bin Khattab sekitar tahun 642 Masehi bersamaan dengan pencetakan uang Dirham pertama di Kekhalifahan, standar hubungan berat antara uang emas dan perak dibakukan yaitu berat 7 Dinar sama dengan berat 10 Dirham.
Berat 1 Dinar ini sama dengan 1 mitsqal atau kurang lebih setara dengan berat 72 butir gandum ukuran sedang yang dipotong kedua ujungnya . Dari Dinar-Dinar yang tersimpan di musium setelah ditimbang dengan timbangan yang akurat maka di ketahui bahwa timbangan berat uang 1 Dinar Islam yang diterbitkan pada masa Khalifah Abdul Malik bin Marwan adalah 4.25 gram, berat ini sama dengan berat mata uang Byzantium yang disebut Solidos dan mata uang Yunani yang disebut Drachma.
Atas dasar rumusan hubungan berat antara Dinar dan Dirham dan hasil penimbangan Dinar di musium ini, maka dapat pula dihitung berat 1 Dirham adalah 7/10 x 4.25 gram atau sama dengan 2.975 gram .
Standar kadar dan berat inipun tidak hanya di sertifikasi secara nasional oleh Komite Akreditasi Nasional (KAN), tetapi juga oleh lembaga sertifikasi logam mulia internasional yang sangat diakui yaitu London Bullion Market Association(LBMA).
Seperti di awal Islam yang menekankan Dinar dan Dirham pada berat dan kadarnya - bukan pada tulisan atau jumlah/ukuran/bentuk keping - maka berat dan kadar emas untuk Dinar serta berat dan kadar perak untuk Dirham produksi Logam Mulia di Indonesia saat ini memenuhi syarat untuk kita sebut sebagai Dinar dan Dirham Islam zaman sekarang.
Seluruh Dinar dan Dirham yang diperkenalkan & dipasarkan oleh Gerai Dinar adalah produksi langsung dari Logam Mulia - PT. Aneka Tambang, Tbk..
Copas dari Buku "Mengembalikan Kemakmuran Islam dengan Dinar dan Dirham " oleh : Muhaimin Iqbal